KETERWAKILAN PEREMPUAN DALAM POLITIK DI INDONESIA PERSPEKTIF LEGAL FEMINISM

Parid Sidik

Abstract


Affirmative action di Indonesia didukung sebagai diskriminasi positif bertujuan untuk menciptakan kesetaraan dan keadilan bagi perempuan, keterwakilan perempuan dalam kursi parlemen diharapkan memenuhi kuota 30 persen dan sebenarnya sudah diatur oleh pemerintah. Diskriminasi terhadap kaum perempuan dan dominasi laki-laki dalam politik kemudian muncul legal feminism sebagi terobosan untuk menuntuk hak kesetaraan dan keadilan terhadap perempuan. Kesetaraan dalam politik pada hakekatnya merupakan bentuk perwujudan dari sistem demokrasi di Indonesia. Penelitian ini mendorong keterlibatan perempuan dalam politik lebih diperhatikan dan pemerintah harus lebih masif dalam mengimplementasikan kebijakan yang sudah diatur dalam undang-undang.

Keywords


Affirmative Action; Legal Feminism; Demokrasi

Full Text:

PDF

References


L.Tanya. Bernard. Teori Hukum, Strategi Tertib Manusia Lintas Ruang dan Generasi. Yogyakarta: Genta Publishing, 2013.

Nurcahyo, Abraham.“Relevansi Budaya Patriarki dengan Partisipasi Politik dan Keterwakilan Perempuan di Parlemen”, Jurnal Agastya, Vol 6 No. 1 25 Januari 2016

Hayat. “Inklusivitas Afirmative Action Keterwakilan Perempuan di Parlemen (The Inclusivity of Affirmative Action of Women’s Representation in Parliament)”, Jurnal Legislasi Indonesia, Vol 12, No.2 , 2015

Dwiprigitaningsih, Indah dan Yuniar R. “Perempuan dan Kekuasaan dihubungkan dengan Feminist Legal Theory”, Jurnal Justisi Hukum, Vol 5, No. 1, September 2020

Priandi, Rizki dan Kholis Roisah. “Upaya Meningkatkan Partisipasi Politik Perempuan dalam Pemilihan Umum di Indonesia”, Jurnal Pembangunan Hukum Indonesia, Vol 1 No. 1 25 tahun 2019

Dana Retnani, Siti.“Feminisme dalam Perkembangan Aliran Pemikiran dan Hukum di Indonesia”, Jurnal Ilmu Hukum Principium, Vol 1, No. 1, 2017

Ignatius Mulyono, “Strategi Meningkatkan Keterwakilan Perempuan”, Makalah disampaikan dalam Diskusi Panel RUU Pemilu-Peluang untuk Keterwakilan Perempuan, Dep. Pemberdayaan Perempuan & Perlindungan Anak DPP Partai Demokrat, Jakarta: Hotel Crown, 2 Februari 2010


DOI: http://dx.doi.org/10.31314/atlarev.v2i1.1856

Article metrics

Abstract views : 484 | views : 507

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Program Studi Ilmu Hukum Universitas Muhammadiyah Gorontalo
Jl. Prof. Mansoer Pateda, Telaga Biru, Pentadio Timur, Gorontalo

Creative Commons License      

Web
Analytics At-Tanwir Law Review

 
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.