Profesionalisme Pegawai Ditinjau Dari Aspek Pengorganisasian Dalam Pelayanan Publik

Abdul Wahab Podungge, Asna Aneta

Abstract


This article aims to analyze: Employee professionalism in terms of organizational aspects in publik services. The method used in this article is a qualitative method. The results of the article show that the tendency of apparatus to be less professional in carrying out their duties and functions is partly due to the low motivation to make changes and innovate. The apparatus tends to be reluctant to make changes due to a lack of encouragement from the leadership. In realizing a professional, accountable, and transparent apparatus, it requires a leader role as a guide and has a visionary spirit and vision in the Gorontalo City One Stop Integrated Services and Investment Service. Concrete steps for leaders in creating a democratic climate where subordinates are included in every policy making related to improving organizational performance and building two-way communication in every activity will make subordinates feel that they are an important part of the organization. The attitude of the leader to foster a responsive spirit in every employee can improve the quality of licensing and non-licensing services in Gorontalo City. Efforts that can be made to foster the professionalism of the personnel are by making long-term, medium-term and short-term work programs and setting priority scales in every activity aimed at improving the quality of publik services.

Artikel ini bertujuan untuk menganalisis tentang profesionalisme pegawai ditinjau dari aspek pengorganisasian dalam pelayanan publik. Metode yang digunakan dalam artikel ini yakni metode kualitatif. Hasil artikel menunjukan bahwa kecenderungan aparat kurang profesional dalam menjalankan tugas dan fungsinya antara lain disebabkan oleh rendahnya motivasi untuk melakukan perubahan dan berinovasi. Aparat cenderung enggan melakukan perubahan dikenakan kurangnya dorongan dari pimpinan. Dalam mewujudkan aparat yang profesional, akuntabel, dan transparan maka dibutuhkan peran pemimpin sebagai pengarah dan memiliki jiwa dan pandangan yang visioner pada Dinas Penanaman Modal Dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kota Gorontalo. Langkah-langkah konkrit pemimpin dalam menciptakan iklim demokrasi dimana bawahan disertakan dalam setiap pengambilan kebijakan yang berkaitan dengan peningkatan kinerja organisasi serta membangun komunikasi dua arah dalam setiap kegiatan akan membuat bawahan merasa dirinya adalah bagian penting dalam organisasi. Sikap pemimpin untuk menumbuhkan jiwa responsif pada setiap pegawai dapat meningkatan kualitas pelayanan perizinan dan non perizinan di Kota Gorontalo. Upaya yang dapat dilakukan untuk menumbuhkan profesionalisme aparatur adalah dengan membuat program kerja jangka Panjang, jangka menengah, dan jangka pendek serta menetapkan skala prioritas dalam setiap kegiatan yang bertujuan meningkatkan kualitas pelayanan publik.


Keywords


Profesionalisme; Manajemen; Birokrasi

Full Text:

PDF

References


Arief Jauhari. (2015). Birokrasi Dalam Kerangka e-Government. Jurnal Magister Akuntansi. ISSN 2302-0164

Bass, B.M. and Avolio, B.J., (1994), Improving Organizational Effectiveness through Transformational Leadership, Sage, Thousand Oaks.

Burns, J.M. (1978). Leadership. New York : Harper & Row.

Hasibuan, M. (2001). Manajeman Sumber Daya Manusia. Jakarta: Bumi Aksara,

Henny Juliani. (2019). Perubahan perilaku aparatur sebagai model dalam mewujudkan reformasi birokrasi yang berkualitas. Adminitrative Law & Governance Journal. Volume 2 (1)

Miles, B. Mathew dan Michael Huberman. (1992). Analisis Data Kualitatif Buku Sumber Tentang Metode-metode Baru. Jakarta: UIP.

Moeljono, Djokosantoso. (2003). Budaya Korporat dan Keunggulan. Korporasi. Jakarta: PT. Elex Media

Mustaqiem, M. (2010). Profesionalisme Pegawai Negeri Sipil Dalam Pelayanan Publik. Civil Service Journal, 4(2 November).

Nawawi, Ismail. (2013). Budaya organisasi kepemimpinan dan Kinerja. Jakarta: PT. Fajar Iterpratama Mandiri.

Peraturan Presiden Nomor 81 Tahun 2010 tentang Grand Design Reformasi Birokrasi 2010-2025

Peraturan Menpan RB Nomor 11 Tahun 2015 Tentang Road Map Reformasi Birokrasi 2015-2019

Sangkala, A. A., Lengkong, F. D., & Tampi, G. B. (2018). Profesionalisme Aparatur Sipil Negara Dalam Penyelenggaraan Pelayanan Publik Di Kantor Kecamatan Singkil Kota Manado. Jurnal Administrasi Publik, 4(64).

Sutikno Sobry M. (2014). Pemimpin Dan Gaya Kepemimpinan. Edisi Pertama. Lombok. Holistica

Siagian, P. S. (2002). Kepemimpinan organisasi & perilaku administrasi. Jakarta: Penerbit Gunung Agung.

Usman, J. (2011). Manajemen Birokrasi Profesional dalam Meningkatkan Pelayanan Publik. Otoritas: Jurnal Ilmu Pemerintahan, 1(2). DOI: https://doi.org/10.26618/ojip.v1i2.24


DOI: http://dx.doi.org/10.31314/pjia.9.1.55-65.2020

Article metrics

Abstract views : 2479 | views : 1796

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2020 Publik (Jurnal Ilmu Administrasi)

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Web
Analytics View Publik (Jurnal Ilmu Administrasi) Stats
 
Creative Commons License

Publik (Jurnal Ilmu Administrasi) is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.